Pusat Android

AI Gemini Google semakin dekat untuk bertarung dengan GPT-4 OpenAI

protection click fraud

Apa yang perlu Anda ketahui

  • Sumber diduga menyatakan bahwa Google memberikan kesempatan kepada pengembang luar untuk bermain-main dengan sistem AI Gemini yang baru.
  • Pengembang telah memperoleh akses ke versi Gemini yang lebih kecil sementara Google terus "melatih" versi lengkapnya.
  • Gemini yang mencapai pengujian terbatas dapat berarti perusahaan semakin dekat untuk merilis model AI baru bagi konsumen dan pengembang untuk integrasi perangkat lunak.

Model AI besar Google berikutnya dilaporkan sedang memasuki tahap pengembangan berikutnya ketika perusahaan mengumpulkan beberapa masukan awal.

Berdasarkan Informasi, Google telah mulai memberikan akses ke sistem Gemini AI kepada pengembang luar (via Reuters). Membuka pintu bagi Gemini secara terbatas dapat berarti Google sedang bersiap untuk memasukkan Gemini ke dalam "layanan konsumen dan menjualnya ke bisnis melalui layanan cloud perusahaan," tambah publikasi tersebut, mengutip berbagai sumber yang dekat dengan perusahaan tersebut urusan.

Skala Gemini yang dapat diakses oleh pengembang tampaknya tidak sebesar model GPT-4 OpenAI — yang dirancang untuk bersaing dengannya. Laporan tersebut menyatakan bahwa Google masih dalam proses "melatih" AI Gemini secara menyeluruh sebelum memberikan kesempatan kepada pihak luar untuk bereksperimen dengannya.

Pengembang luar yang mendapatkan pratinjau awal bisa berarti Google akan membiarkan mereka melakukannya Verteks AI dan mengintegrasikan model baru dengan layanan mereka. Sesuatu seperti ini bocor a beberapa bulan yang lalu saat diketahui Google berencana meluncurkan Bard Extensions untuk chatbot AI-nya. Penemuan ini mengungkap bahwa bot tersebut berpotensi terintegrasi dengan Penerbangan, Maps, YouTube, dan Zillow, antara lain.

Gemini sedang dalam proses; namun, Google telah menyatakan bahwa ini dirancang untuk menjadi model fondasi generasi berikutnya. Perusahaan akan meniru PaLM 2 dalam arti bahwa Gemini akan tersedia dalam berbagai ukuran dengan kemampuan berbeda-beda tergantung di mana ia akan digunakan.

Selanjutnya salah satu pendiri Google, Sergey Brin kembali ke perusahaan untuk membantu membentuk model Gemini AI-nya. Sementara CEO merek tersebut saat ini, Sundar Pichai, mengungkapkan kegembiraannya, tujuan Google dengan Gemini adalah untuk menciptakan sistem kecerdasan buatan yang lebih "mirip manusia".

Google sedang mengejar ketinggalan saat mempersiapkan sistem AI besar berikutnya di Gemini. OpenAI telah lama meluncurkan model bahasa terbarunya, GPT-4, kepada penggunanya melalui layanan berlangganan bulanan ChatGPT. Model ini juga tersedia untuk digunakan pada modelnya Aplikasi Android ObrolanGPT — iOS juga.

instagram story viewer